ASUS VivoBook S14 (S433): Laptop Nyaman, Trendy, dan Powerful Untuk Generasi Muda Produktif


Generasi muda masa kini lahir bersama dengan kemajuan industri dan teknologi sehingga generasi ini cenderung menyukai hal-hal yang instan, mengikuti trend, dan aktif berekspresi di media sosial. Namun, kecenderungan mereka yang kerap kali dianggap miring ini diimbangi dengan jiwa dinamis yang selalu menginginkan suatu peningkatan dalam diri, lingkungan sekitar, bahkan dunia. Sisi positif ini membawa mereka untuk banyak melakukan kegiatan dan tentu saja membutuhkan fasilitas yang dapat mempermudah kegiatan mereka.

Kondisi ini mendorong banyak perusahaan untuk memproduksi berbagai macam produk yang dapat mendorong produktifitas penggunanya, terutama generasi muda. Salah satunya adalah ASUS, perusahaan teknologi asal Taiwan ini meluncurkan seri laptop VivoBook terbaru mereka yaitu VivoBook S14 (S433) yang didesain khusus untuk generasi muda masa kini, terutama generasi-Z yang suka berekspresi dengan berbagai cara dan media.

Lantas, apakah ASUS VivoBook S14 (S433) ini benar-benar sesuai dengan kebutuhan generasi muda masa kini?

Simak penjelasan berikut.

 

Tampilan dan Kenyamanan

        VivoBook S14 (S433) hadir dengan desain yang nampak lebih bergaya dari desain seri sebelumnya. Sisi laptop menggunakan diamond cut design sehingga terlihat lebih elegan dan mewah. VivoBook seri kali ini tersedia dalam 4 pilihan warna, yaitu Indie Black, Gaia Green, Dreamy Silver dan Resolute Red.

Pilihan warna Indie Black, Gaia Green, Dreamy Silver, dan Resolute Red

Selain itu, bagian belakang layar laptop terlihat lebih simpel dengan tulisan “Asus VivoBook” yang terletak di sisi kanan dan terdapat ruang kosong di sisi kirinya. Desain ruang kosong atau disebut negative space ini sengaja dibuat agar pengguna dapat mengkostumisasi tampilan laptop sesuai dengan gaya personal mereka sehingga dapat tampil berbeda dari yang lain. Tidak tanggung-tanggung, Asus sendiri sudah menyiapkan beberapa stiker eksklusif yang tidak bisa didapatkan selain dalam paket penjualan.

Bodi yang tipis dari material alumunium alloy

 VivoBook S14 (S433) juga memiliki bodi yang sangat tipis dan ringan untuk laptop di kelasnya. Terbuat dari material aluminium alloy, laptop dengan bobot 1,45 kg dan ketebalan 15,9 mm ini cukup nyaman dan mudah untuk dibawa sekalipun menggunakan tas berukuran kecil. VivoBook S14 (S433) ini sangat fleksibel dan cocok untuk mereka yang aktif dan banyak mengandalkan laptop dimanapun.

 

Spesifikasi dan Performa

Main Spec.

ASUS VivoBook S14 (S433)

CPU

Intel® Core™ i5-10210U Processor 1.6 GHz (6M Cache, up to 4.2 GHz)

Intel® Core™ i7-10510U Processor 1.8 GHz (8M Cache, up to 4.9 GHz)

Operating System

Windows 10

Memory

8GB DDR4 RAM

Storage

512+32GB M.2 PCIe NVME Intel Optane SSD

Display

14.0" (16:9) LED backlit FHD (1920x1080) Anti-Glare, 100% sRGB, 250 nits

Graphics

NVIDIA GeForce MX250

Intel UHD Graphics

Input/Output

1x USB 3.2 (Gen1) Type-C, 1x USB 3.2 (Gen1) Type-A, 2x USB 2.0 Type-A, 1x HDMI, 1x Audio Jack, 1x MicroSD Card Reader

Camera

HD Web Camera

Connectivity

Wi-Fi 6 (Gig+) (802.11ax), Bluetooth 5.0 (Dual band) 2*2

Audio

Built-in speaker certified by harman/ kardon, built in microphone

Battery

50WHrs, 3S1P, 3-cell Li-ion

Dimension

32.4(W) x 21.3(D) x 1.59 ~ 1.59 (H) cm

Weight

1,45Kg

Colors

Gaia Green, Resolute Red, Dreamy Silver, Indie Black

Price

Rp13.999.000 (Intel Core i5 variant)

Rp15.999.000 (Intel Core i7 variant)

Warranty

2 tahun garansi global


            Dari spesifikasi di atas, ada beberapa yang cukup menarik untuk dibahas.

Dengan teknologi NanoEdge Display layar tampak lebih lega

VivoBook S14 (S433) ini berlayar 14 inci namun berbeda dari kebanyakan laptop berlayar 14 inci lainnya karena VivoBook S14 (S433) menggunakan teknologi NanoEdge Display yang menghadirkan bezel yang sangat tipis. Hasilnya adalah screen-to-body ratio hingga 85 persen dan ukuran keseluruhan bodi yang lebih kecil. VivoBook S14 (S433) juga memiliki sudut pandang lebar yaitu hingga 178 derajat. Ini dapat membuat layar tampak lebih lega sehingga konten yang disajikan tampak lebih nyata. Tidak hanya itu, layar VivoBook S14 (S433) juga mampu mereproduksi warna pada color space sRGB hingga 100 persen. Kemampuan layar ini membuat VivoBook S14 (S433) sangat cocok untuk para content creator seperti fotografer dan video editor.

Kemudian, sebagai memory, VivoBook S14 (S433) menggunakan RAM DDR4 8 GB. Frekuensi Clock pada DDR4 ini telah mencapai kecepatan 2133 hingga 4266 MT/s (Million Transfer/second). Selain itu, pengoperasian RAM DDR4 ini hanya membutuhkan 1,05 v – 1,2 v, angka ini lebih rendah dari DDR generasi sebelumnya. Voltase yang rendah akan membuat RAM tidak cepat panas, bahkan bisa semakin dingin. Dari data tersebut dapat disimpulkan bahwa DDR4 lebih cepat dalam transfer data sekaligus lebih irit dalam kebutuhan daya.

            Untuk storage, VivoBook S14 (S433) menggunakan Intel Optane Memory berkapasitas 32GB/512GB. Optane Memory merupakan teknologi eksklusif Intel yang memanfaatkan memori tambahan sebagai cache. Cache ini berisi alamat data yang sering diakses oleh PC sehingga SSD mampu mengakses data yang sering diakses dengan lebih cepat. Teknologi ini dapat membuat performa VivoBook S14 (S433) secara keseluruhan menjadi lebih kencang dan sangat membantu terutama ketika menggunakan software yang berukuran besar, seperti game dan aplikasi editing.

              Selain itu, VivoBook S14 (S433) memiliki dua unit kartu grafis (multi grafis) yaitu Intel UHD Graphics dan NVIDIA GeForce MX250 versi full performance. Konfigurasi multi grafis ini umumnya sudah di-set pada dynamic mode yang artinya dua unit grafis tersebut akan bekerja secara bergantian sesuai dengan kebutuhan (Switchable Graphics) antara mode grafis standar dan mode grafis high performance. Pengoperasian pada mode grafis high performance sebenarnya sangat menguras energi listrik sehingga banyak menghasilkan panas di dalam ruang casing laptop. Kondisi ini dapat memungkinkan terjadinya kerusakan seluruh hardware laptop lebih cepat dari yang seharusnya. Dengan fitur switchable graphics, komponen grafis tidak akan terlalu terbebani kinerjanya sehingga dapat mengurangi suhu tinggi yang ditimbulkan oleh arus listrik yang besar. Fitur ini dapat membuat VivoBook S14 (S433) menjadi tahan lama dan tidak mudah mengalami kerusakan karena isu thermal.

            Konektivitas VivoBook S14 (S433) pun sudah dibekali dengan protokol WiFi 6 yang kapasitasnya mampu mendukung lebih banyak perangkat dan menjanjikan koneksi internet 4 kali lebih stabil dan kencang dibanding generasi sebelumnya di area yang padat pengguna. Fitur ini cukup ideal untuk menunjang kebutuhan koneksi penggunanya dan mampu memberikan kenyamanan dalam berkomunikasi data.

 

            Fitur Premium

Windows 10 Hello

Sebagai seri VivoBook premium, VivoBook S14 (S433) dilengkapi dengan fitur terbaik di kelasnya. VivoBook S14 (S433) sudah mendukung login dengan mudah lewat fitur Windows Hello yang memanfaatkan fingerprint sensor yang tersedia di laptop, serta memasang foto login dengan Windows Hello di Windows 10. Fitur Windows Hello memudahkan pengguna untuk masuk ke dalam sistem tanpa harus mengetikkan password sehingga login menjadi lebih cepat, praktis, dan aman karena tidak sembarang orang dapat mengaksesnya.

Selain Windows Hello, VivoBook S14 (S433) juga dilengkapi dengan fitur audio premium bersertifikasi harman/kardon yang terkenal dengan sistem tata suara detail dan berkualitas tinggi. Bagi generasi muda, fitur ini sangat penting terutama bagi para penikmat musik.

Untuk baterai, VivoBook S14 (S433) mengadopsi baterai 50Whrs, lebih besar dibandingkan laptop sekelasnya. Apabila digabungkan dengan processor Intel Core 10th Gen yang hemat daya, maka laptop dapat bertahan hingga kurang lebih 12 jam berdasarkan pengujian menggunakan PCMark 10 Battery pada mode Modern Office. Tidak hanya hemat daya, VivoBook S14 (S433) juga menggunakan teknologi fast charging. Dengan ini, pengguna tidak akan khawatir dengan baterai selama pemakaian laptop.

VivoBook S14 (S433) juga memiliki fitur backlit keyboard yang dapat memudahkan pengguna untuk melakukan aktivitas ketik-mengetik pada ruangan yang minim cahaya.

Dan yang perlu diketahui dan digaris bawahi oleh pengguna adalah Layanan ASUS Perfect Warranty, yaitu layanan garansi ekslusif dari ASUS di tahun pertama masa garansi notebook ASUS. Layanan ini merupakan layanan premium dimana ASUS akan menanggung 80 persen biaya jasa perbaikan dan spare part untuk kerusakan yang disebabkan oleh kelalaian pengguna. Seluruh pengguna yang membeli dan mengaktifkan produk ASUS per tanggal 1 Januari 2020 secara otomatis akan mendapatkan jaminan ASUS Perfect Warranty tanpa biaya tambahan.

 

Mini Tips: Intel Core i5 atau Core i7?

Bagi sebagian orang, mungkin ini tidak terlalu penting. Tetapi sebagian orang lainnya menganggap ini cukup penting dalam memilih laptop sesuai dengan kebutuhan mereka.

Sebenarnya, memilih Core i7 atau Core i5 itu tergantung dari budget dan kebutuhan pengguna sendiri. Baik Intel Core i5 maupun Core i7, keduanya merupakan processor yang sangat cepat, hemat energi, dan cocok dipakai oleh siapapun yang membutuhkan laptop dengan performa tinggi. Namun, ada beberapa perbedaan berdasarkan teknis masing-masing processor.

-        Hyper-Threading

Hyper-Threading adalah kemampuan setiap core processor untuk memproses dua thread sekaligus dalam satu waktu. Sebenarnya fitur ini tidak begitu berefek bagi mayoritas software, namun bagi software tertentu seperti aplikasi video editing, 3D designer, atau 3D animator, fitur ini dapat membantu meningkatkan performa saat proses rendering. Hyper-Threading bisa ditemukan di semua processor Core i7, tetapi rata-rata tidak ditemukan di Core i5.

-          Cache

Core i7 memiliki cache 8MB sedangkan Core i5 hanya memiliki cache 6MB. Semakin besar cache yang dimiliki sebuah processor maka semakin banyak data yang dapat diakses dengan cepat sehingga semakin cepat pula dia menjalankan suatu proses. Untuk itu, Core i7 lebih unggul daripada Core i5, khususnya saat menjalankan proses yang berulang.

-          Power

Power dan panas merupakan batasan dalam semua processor. Dengan performa yang lebih tinggi, maka penggunaan power di Core i7 akan cenderung lebih besar daripada Core i5, begitu juga dengan panas yang dihasilkan.

        Selain teknis dari processor, budget juga dapat menjadi pertimbangan karena selisih harga keduanya mencapai 1 – 3 juta rupiah dengan harga Core i5 lebih murah dari Core i7.

Untuk pengguna yang tidak membutuhkan aktivitas berat, maka penggunaan Core i5 sudah cukup karena cenderung lebih hemat penggunaan baterai. Core i5 juga cocok untuk gamer pemula yang memiliki budget terbatas untuk memulai aktivitas gamingnya.

Namun apabila pengguna membutuhkan performa yang baik untuk software berat seperti aplikasi video editing, 3D designer, atau 3D animator dengan budget yang cukup, maka Core i7 dapat menjadi pilihan karena performa Core i7 lebih agresif daripada Core i5.

 

Kesimpulan

Kembali pada pertanyaan di awal, apakah ASUS VivoBook S14 (S433) ini benar-benar sesuai dengan kebutuhan generasi muda masa kini?

Berdasarkan pemaparan di atas, maka jawabannya adalah Ya, ASUS VivoBook S14 (S433) menjawab kebutuhan produktivitas generasi muda masa kini. Desain yang trendy, performa yang gahar, layar yang lebih tajam dan terang, konektivitas modern, serta harga yang ramah, cukup menjadikan laptop ini sebagai solusi All-in-One untuk dapat produktif dimanapun baik oleh generasi-Z maupun generasi sebelumnya yang produktif dan ingin tampil lebih muda.

Komentar

Posting Komentar